Rabu, 28 November 2012

Arus yang Menyeru Percepat Pembangunan Kuil dan Pembagian al Aqsha Meningkat



Nazaret – PIP: Yayasan al Aqsha memperingatkan tentang berkembang dan membesarnya kelompok-kelompok di dalam institusi Zionis Israel yang menyerukan percepatan pembangunan kuil yang mereka klaim, pembagian masjid al Aqsha, eskalasi penyerbuan dan “ritual Yahudi” di dalamnya.

Dalam pernyataan yang dikeluarkan hari Selasa (27/11), Yayasan al Aqsha menyerbukan agar berhati-hati terhadap fenomena ini, yang bahanyanya bertambah mengancam dan menarget masjid al Aqsha. Hal ini menuntut ditingkatkannya kesiagaan secara kontinyu dan lebih awal di majid al Aqsha serta menempatkan umat pada tanggung jawabnya untuk menyelamatkan masjid al aqsha dari bahaya yang mengancamnya.
Yayasan al Aqsha menambahkan, “Akhir-akhir ini tersebar artikel-artikel dan pernyataan-pernyataan dari mereka dan yang lainnya seputar pembangunan kuil yang mereka klaim dan pembagian masjid al Aqsha sebagai batian dari kampanye pemilu mereka dan meyakinkan para simpatisan partai agar kelompok kanan memberikan suara untuk mereka. Bahkan Menteri Pendidikan dan Olahraga, Limor Levnat, yang bertanggung jawab masalah otoritas arkeologi Israel, beberapa hari ini menulis artikel memuji kuil yang mereka klaim dan posisi sentralnya dalam proyek Zionis. Sementara itu wakil menteri yang juga anggota Knesset, Gilah Gamlael, baru-baru ini menulis artikel tentang kul yang mereka klaim dan menutupnya dengan mengatakan: kami berharap kuil dibangun pada masa kita ini secepat mungkin.”   

Yayasan al Aqsha mengatakan, “Pandangan mendalam terhadap hasil pemilu ini, yang bersamaan dengan eskalasi penyerbuan dan penodaan masjid al Aqsha, membuktikan dengan jelas bahwa masjid al Aqsha dalam bahaya permanen. Bisa jadi di hari-hari mendatang lebih berbahaya dari hari-hari sekarang. Hal ini mengharuskan seluruh umat menunaikan tanggung jawabnya terhadap masjid al Aqsha dan bekerja menyelamatkannya dari bahaya yang mengancamnya.” (asw)

0 komentar:

Posting Komentar